Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (Garuda Wisnu Kencana Cultural Park) atau
disingkat dengan GWK menjadi salah satu destinasi wisata populer di Bali saat
ini bahkan sudah menjadi ikon utama Bali. Wisatawan mancanegara dan wisatawan nusantara menjadikan GWK sebagai salah satu list yang wajib dikunjungi. Nama Garuda Wisnu Kencana (GWK) diambil dari Dewa Wisnu yang dikenal sebagai Dewa Pemelihara
TENTANG GARUDA WISNU KENCANA (GWK)
Mahakarya anak bangsa I Nyoman Nuarta yang berkolaborasi dengan Arkitekton Lima serta bekerjasama dengan PT Alam Sutera Realty Tbk ini mempunyai tinggi 120,9 meter (versi web GWKbali.com) dan lebar 64 meter, mengalahkan Patung Liberty di Amerika Serikat yang menjadi ikon dunia yang hanya 93 meter.
Ada yang tahu berapa biaya untuk membuat patung Garuda Wisnu Kencana (GWK)? 450 milyar, yah 450 miliar dana yang dihabiskan untuk membuat patung ini, wow sekali ya, berbanding lurus keberadaanya yang mengharumkan nama Indonesia, karena masuk dalam deretan pemilik patung tertinggi di dunia, yaitu ketiga versi idntimes.com setelah Statue of Unity (182 meter) di India dan Spring Temple Buddha (128 meter) di China.
Patung Garuda Wisnu Kencana (GWK) yang berada di tanah seluas 60 ha ini diresmikan langsung oleh presiden pada tanggal 22 September 2019 lho dan resmi dibuka untuk umum. Lumayan menunggu lama juga ya, sejak pembuatannya dari tahun 2013 dan katanya patung ini diinisiasi pencetusannya sejak tahun 1990 oleh Joop Ave yang saat itu menjabat sebagai Menteri Parpostel.
Dari area parkir kendaraan, disediakan shuttle bus secara gratis guys untuk menuju loket pembelian masuk ke taman budaya Garuda Wisnu Kencana (GWK). Dari pintu masuk lokasi patung tinggi ini masih jauh, tapi jangan khawatir, ada kendaraan sejenis mobil golf atau sepeda yang bisa kita sewa untuk menuju tempat ini sesuai dengan kebutuhan waktunya, mulai dari 30 menit – 1 jam dengan harga yang bervariasi.
Pintu masuk destinasi wisata ini juga sudah cukup canggih, dari tiket masuk yang sudah kita beli, terdapat barcode untuk membuka pintu masuk ke semua area wisata yang ada didalamnya.
Saat kita keluar tangan kita akan dicap oleh petugas, capnya tidak terlihat tapi jika dilihat di bawah sinar pendeteksi, akan terlihat sebuah hologram, dan kita bisa balik lagi di hari yang sama dengan menunjukan cap tersebut.
Cap hologram jika kita keluar dari GWK dan boleh kembali lagi di hari yang sama |
ATRAKSI DI GARUDA WISNU KENCANA (GWK)
Plaza Kura-kura
Beberapa meter dari pintu masuk terdapat sebuah kolam bening kehijauan. Lokasinya memang tidak begitu luas tapi terdapat beberapa spot photo yang ciamik untuk selfie ataupun wefie. Nah, berdasarkan kepercayaan di sana, kalau kita melempar koin ke kolam tersebut dengan posisi badan membelakanginya serta dengan mata tertutup dan sebutkan keinginanmu akan dikabulkan secepatnya.
Jika koin yang kamu lemparkan dekat dari tubuh kamu, jika kamu melempar jauh ke belakang katanya doanya lama dikabulkannya. Ini balik lagi ke kepercayaan masing-masing ya guys, dan kita sebagai pengunjung kewajibannya adalah menghormati kearifan lokal tersebut.
Plaza Kura-kura salah satu lokasi di GWK Pict taken by Hanifah |
Plaza Wisnu
Naik dari Plaza Kura-kura, kita akan menemukan sebuah patung besar yang diberi nama Plaza Wisnu. Nah kita bisa ber-selfie ria di tempat ini. Patung berukuran besar tanpa tangan ini menjadi salah satu ikon di taman budaya Garuda Wisnu Kencana (GWK).
Di sekitar tempat ini juga terdapat beberapa spot untuk berfoto dan terdapat lokasi air mancur yang dipercaya kalau mencuci muka di tempat ini, doanya bakal dikabulkan, berdoalah sesuai dengan keyakinanmu.
Plaza Wisnu salah satu ikon di GWK Taken pict by Hanifah |
Wisnu Plaza
Inilah pusat wisata di tempat ini yaitu patung Garuda Wisnu Kencana (GWK) yang berdiri megah. Di dalam tubuh patung GWK ini terdapat bangunan berlantai 30 yang tidak semuanya bisa diakses oleh wisatawan. Lantai 1 merupakan galery culture Indonesia dan juga tempat pameran beberapa gambar dan sejarah bangunan patung Wisnu. Serta pos penjagaan dan pembelian tiket untuk menuju ke lantai atas, penjualan makanan dan minuman. Untuk dapat masuk ke tempat ini wisatawan diharuskan membayar Rp. 200.000,00.
Wisatawan dapat mengakses tubuh patung Garuda Wisnu Kencana (GWK) sampai lantai 23 saja. Lantai 8 merupakan galeri pandang pertama yang bisa diakses wisatawan untuk melihat keindahan kota Bali. galeri pandang kedua adalah lantai 20, dari lantai ini wisatawan dapat ber-selfie di sebuah ruangan yang berupa kaca, dari lantai ini wisatawan dapat menyaksikan struktur yang ada dalam patung tersebut. Namun ada juga ruangan yang tidak terbuat dari kaca, nah buat teman-teman yang takut ketinggian bisa lihat dari ruangan ini ya.
Amphitheatre
Nah buat teman-teman yang suka akan seni, budaya, dan musik, tempat ini cocok banget, tempat ini berupa outdoor yang digunakan untuk pagelaran musik akustik sekaligus juga pertunjukan tari Kecak secara gratis pada sore hari sekitar pukul 18.30 - 19.30 WITA.
Pict taken by Tami
|
Tirta Amerta
Lokasinya masih berada di area luar, berupa air mancur yang keluar dari bawah, berfotolah saat airnya muncul, pasti cantik banget hasil jepretannya. Di tempat ini juga terdapat Patung Batara, miniatur dari Patung Wisnu. Lokasinya dekat dengan area makan dan minum, so jika lapar bisa langsung mencari makan di tempat ini.
Plaza Garuda
Nah tempat ini cocok untuk ber-selfie ria, sayangnya kalau pas lagi ramai harus antri guys. Ada beberapa spot unik di area ini selain berphoto di depan patunya.
Plaza Garuda salah satu ikon di GWK Pict taken by Hanifah |
Lotus Pond
Tempat ini merupakan area outdoor terluas di kawasan GWK, biasa digunakan untuk event-event outdoor baik skala nasional maupun internasional karena mampu menampung 7000-8000 orang dengan luas sekitar 4.400 meter persegi.
Wisatawan dapat menyewa sepeda untuk dapat berkeliling di tempat ini, karena memang lokasinya lumayan luas, bisa juga ber-selfie ria dengan pemandangan yang unik dikelilingi tebing-tebing hasil pemugaran yang warnanya kehitaman unik. Bisa juga sebagai tempat prewed yang ciamik niy guys.
Lotus Pond salah satu ikon di GWK Pict taken by Hanifah |
Salah satu spot sekitar Lotus Pond
Pict taken by Hanifah
|
Indraloka Garden atau Indraloka Green
Di tempat ini biasa digunakan untuk pagelaran pernikahan dan acara-acara lainnya namun daya tampungnya tidak sebanyak di Lotus Pond, karena memang hanya untuk acara-acara kecil dan menengah.
Pict dari https://www.gwkbali.com/the-venue/ |
Tirtha Agung
Merupakan salah satu bagian dari Garuda Wisnu Kencana (GWK), di tempat ini terdapat tangan patung Wisnu dan biasa digunakan untuk acara-acara kecil dan menengah.
Pict taken by Tami |
Pict taken by Tami |
Street Theater
Yaitu tempat penjualan souvenir dan merchandise, tempat makan dan minum, di tempat ini wisatawan juga dapat berfoto dengan beberapa spot yang instagramable, ada air mancur, tempat duduk yang unik, dan pohon- pohon yang didesain cantik.
Atraksi atau hiburan
Selain spot di atas, di taman budaya GWK ini terdapat banyak pagelaran musik seni dan budaya, nah jika teman-teman berminat untuk menyaksikannya bisa di cek diwebnya GWK untuk jadwal update serta waktu dan harga masuknya guys. Cocok buat teman-teman yang suka dengan budaya dan seni.
INFORMASI TAMBAHAN
Harga Tiket Masuk (HTM)
Dewasa Rp. 125.000,00
Anak-anak Rp. 100.000,00
Masuk ke patung GWK Rp. 200.000,00
WNI dan WNA sama
Jam Buka Tutup
Waktu tempuh perjalanan
Kurang lebih 15-20 jam dari Kota Bali atau Bandara Bali Ngurah Rai.
Waktu yang tepat untuk berkunjung
Berkunjunglah di hari biasa agar tidak terlalu ramai. Datanglah pagi hari atau justru sore hari agar tidak terlalu panas
Fasilitas
- Area parkir
- Tempat makan dan minum (beberapa tempat makan dan minum populer sudah ada)
- Toilet
- Pintu karcis masuk
- Tempat oleh-oleh
- Tourist Information
- Security
35 Comment
Akuu terakhir ke sini akhir tahun 2019 lalu dan memang cantiiik banget. Senang lihat sudah lengkap dan kereeen yaaa
ReplyDeleteya sudah mulai rapi mba, saya lihat hanya ada beberapa yang masih dibangun tapi minim, so far udah rapi
DeleteKeren banget ya jadinya. Terakhir ke sana pas tahun 2015 masih belum rampung sih. Hehehe.. ruarrr biasa mengharumkan nama Indonesia.
ReplyDeleteya sudah rapi sekarang mba ayo balik ke sana lagi mba
DeleteIya nih. Kalo ke Bali lagi mau mampir ke GWK ah ♥️ sekalian foto syantik lagi 🤪
DeleteFoto bareng kumpulan egg nya paling aku suka, hehe
ReplyDeleteTertarik dengan Pond Lotusnya. Mana gaya foto Mb Mei tuh aku banget wkwk. Meski rada pricey, kalau udah nyampe Bali tp nggak ke sini tuh pasti rasane sayang banget. Moga moga besok aku bisa nyicip ke sini juga😍
ReplyDeletewah sudah bagus banget ya aku kesana terakhir tahun 2007 jadi masih banyak area yang belum dibangun, terakhir ke bali gak sempet mampir sini
ReplyDeleteKeren abis nih patungnya, pantes, jadi ikon kebanggaan Indonesia... HTM nya lumayan yah, tapii sebanding sama keindahan dan fasilitasnnya. Kalo mau masuk GWK nya bayar lagi ya...
ReplyDeleteLuas banget ya mb...dan banyak yang bisa dieksplore. Jadi pengen ke sana...
ReplyDeletepantesan banyak orang senang ke Bali, dan berulang kali kembali liburan di sana, ternyata memang indha ya pemandangannya, semoga kapan2 saya bisa ke sana sama keluarga ya mbak
ReplyDeletesemoga pandeminya cepat berlalu ya mbak, jadi bisa travelling lagi :) bisa ngisi blog dengan perjalanan lainnya yang bikin saya berasa ikutan travelling juga hehee
DeletePesona Bali memang gak ada habisnya, semakin banyak destinasi wisata baru yang semakin mengundang banyak Turis untuk datang ya, so proud!
ReplyDeleteTerharu banget nih pas tahu kalau pembuat patung GWK ini ternyata seniman dari Bandung. Pengen main ke sini lagi soalnya terakhir as masih badannya aja.
ReplyDeleteWah aku beberapa kali ke Bali dan GWK ini belum juga jadi. Setelah jadi aku belum ke Bali lagi. Seindah itu ya jadinya. Mulai arrange deh kesana. Informasinya lengkap Mba, buat terpacu ingin kesana
ReplyDeleteaku juga sukaaa banet dengan GWK..terakhir ke sini Desember 2018 dan patungnya sudah komplit! Asliii lebih tinggi dari liberty yaaa
ReplyDeleteKak, itu kayaknya typo yaa...
ReplyDeleteWaktu tempuh dari bandara Ngurah Rai ke GWK 15-20 menit, bukan?
Unik yaa..
Dari sudut manapun kita berfoto bisa dapet pemandangan Dewa Wishnu yang gagah mengendarai Garuda.
Apakah diceritakan juga kisahnya saat main ke GWK, kak?
Dari Bandara Ngurah Ri ke GWK lebih lamaaa dari 15 - 20 menit..apalagi kalau terkena macet menuju GWKnya mbaaa..Btw aku sudah e sini beberapa kali, termasuk saat baru dibuka dan patungnya belum lengkap. Bangga ya punya monumen kereen seperti ini
DeleteDulu udah pernah sampai ke GWK ini dan antusias banget pengin menjelajah. Baru sampai pintu masuk udah gagal karena duitnya ga cukup hahahhaa... Kacau deh. Mana ramai-ramai pula dengan teman-teman blogger dari Jawa. Pada ga cari info dulu sih waktu itu.
ReplyDeleteMudik kemarin ke Bali aku belum sempet ke sini, soalnya jauh dari lokasi rumah heheheh
ReplyDeletesemoga kapan-kapan bisa main ke mari lagi pas mudik
Aaah jadi rindu bali, rindu travelling juga. Semoga virus-virus ini cepat pergi, aku mau langsung ke Bali hahaah
ReplyDeleteInget banget waktu k GWK ini kurang begitu nikmatin karena buru-buru dan waktu itu belum dibuka buat umum yg pasca pemindahan patung GWK nya
ReplyDeleteWah saya terakhir ke GWK tuh tahun 20212 mbak haha udah makin bagus banget ya sekarang, jadi kepengen ke sana lagi. Mana pake stiker hologram gitu, keren!
ReplyDeleteaku pernah ke sana tahun 2015 dan iya setinggi itu dan luas sekali areanya
ReplyDeleteJadi ingat, pertama kali ke Bali tahun 2010 itu, dan lagi pembangunan Garuda Wisnu Kencana ini.
ReplyDeleteBisa masuk sih ke sana, walau hanya bagian depan ya bisa dijelajahi.
Terakhir ke Bali tahun 2013, akhirnya bisa melihat seluruh areal garuda wisnu kencana ini dan kagum.
Pengen suatu saat bisa ke sini lagi bareng sama anak-anak.
Mau ke sana lagi. Mau lihat patung yang uda jadinya secara langsung 😍
ReplyDeleteTerlihat megah banget patungnya ya mba, sebagai orang indonesia aku turut bangga deh patung ini merupakan patung tertinggi ketiga dunia.
ReplyDeleteWow keren ya, Patung Garuda Wisnu Kencana yang di Bali adalah salah satu Patung tertinggi ke tiga di dunia.. Waktu ke sini sebelum patung jadi dan pas ke Bali lagi pas bisnis trip dan belum sempat mampir lagi
ReplyDeleteKeren banget ini ya kak. Aku sama sekali belum pernah ke Bali lho huhu udah lama banget pengen kesana. Semoga setelah pandemi ini terwujud bisa kesana
ReplyDeleteGWK sekarang kereen banget yaa.. jadi kepengen ke bali lagi, sudah luama banget nggak ke sana. pasti makin banyak hal yang bisa dieksplor
ReplyDeleteWah udah jadi ya, pas ke sana dulu lagi honeymoon kepala GWKnya belum ada dan ternyata jadi patung tertinggi ke 3 di dunia, wow
ReplyDeleteAku pernah kesini tapi dulu banget mbak pas masih SMP Masi belom jadi semua skrng udh bagus ya..pengen kesana lagi
ReplyDeleteApa yang Bali punya itu selalu eksotis dan penuh makna seni ya Kak. Gile 450M huwooo. Pantes masuknya segitu ya kan.
ReplyDeleteaku baru pernah ke GWK itu 1 kali, itu pun cuma nonton konser doang wkwk.. next time harus cobain keliling2 juga nih, semoga pandemi segera berakhir, pengen ke Bali..
ReplyDeleteYa ampun, itu patungnya seriusan gede banget ya kakak. Aku honestly belum pernah ke sana. Anyway, foto sama telur2 itu lucu banget deh. Ah, jadi kangeh jalan-jalan.
ReplyDeleteSilakan berkomentar dengan bijak dan positif. Terima kasih.