TIPS MENYAKSIKAN TARI KECAK DI PURA ULUWATU

Selain keindahan pantainya, Bali terkenal dengan budayanya yang sangat kental dan unik. Salah satunya adalah tarian Kecak. Para wisatawan dapat menyaksikan tarian adat ini salah satunya adalah di Pura Uluwatu. Tarian Kecak di pura ini memang diadakan khusus untuk disaksikan oleh wisatawan, baik wisatawan nusantara maupun wisatawan mancanegara. Namun sebelum kamu berencana untuk menyaksikan tarian adat khas Bali ini ada beberapa hal yang harus kamu ketahui.

TENTANG PURA ULUWATU

Pura Uluwatu dikenal juga dengan nama Pura Luhur Uluwatu. Atau dikenal juga dengan nama Pura Sad Kayangan yang dianggap sebagai penyangga 9 mata angin oleh masyarakat Bali.  Selain itu pura ini juga menjadi salah satu pilar dari 6 candi utama yang diagungkan dan dianggap suci oleh masyarakat Bali, yang merupakan unsur spritual di Bali.  

Pura yang beralamat di Desa Pecatu, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung atau berjarak sekitar 22 km dari Bandara Airport Ngurai Rai, Bali ini dikelilingi oleh hutan dan merupakan rumah bagi kera berekor panjang.

Pura Uluwatu sendiri berlokasi dekat dengan pantai dan dikelilingi tebing sekitar 70 meter. Dari lokasi pura ini wisatawan dapat langsung menyaksikan pemandangan pantai dari ketinggian. Indah sekali apalagi pada saat sore hari menjelang matahari tenggelam.

Pura ini juga dijadikan sebagai tempat ibadah warga Bali yang beragama Hindu. Mengenai siapa pendiri pura ini, ada beberapa versi. Pertama ada yang berpendapat pura ini didirikan oleh Dalem Waturenggong dan Dang Hyang Niratha. Pendapat lainnya pura ini didirikan oleh Empu Kuturan.

HARGA TIKET MASUK PURA ULUWATU

Tahun 2019 saya mengunjungi tempat ini harga tiket masuk untuk domestik usia dewasa sekitar Rp. 20.000-, dan anak-anak Rp. 10.000-,. Sementara untuk wisawatan mancanegara harga tiket dewasa adalah Rp. 30.000-, dan anak-anak adalah  Rp. 20.000-,.

Informasi terakhir tahun 2022 harga tiket masuk wisatawan nusantara orang dewasa adalah Rp. 30.000-, dan anak-anak adalah Rp. 10.000-,. Sementara untuk wisatawan mancanegara dewasa adalah Rp. 50.000-, dan anak-anak Rp. 30.000-,.

AKTIVITAS YANG BISA DILAKUKAN DI PURA ULUWUATU

Selain mengunjungi pure ada beberapa aktivitas yang bisa wisatawan lakukan di pure yang kayak dengan magis ini. Apa saja?

1. Mengunjungi Pura

Nah, aktivitas pertama adalah mengunjungi pura. Pertama saya berkunjung tahun 2019 ke tempat ini, ada guide yang menemani dan menjelaskan tentang pure ini. Ada beberapa bangunan yang menuliskan tentang pure ini, sayangnya saya belum paham tulisannya, namun jangan khawatir, karena disebelahnya ada tulisan bahasa Inggris.

2. Berfoto

Sambil mengunjungi dan mendapatkan wawasan tentang Pura Uluwatu ini, kamu bisa sambil berswa foto di pura ini, jangan lupa tetap terapkan aturan yang dibuat oleh tempat wisata ini ya. Berfotolah di tempat yang sudah diizinkan dengan pakaian yang sopan.

Wisatawan juga dapat mengambil foto di beberapa spot yang sangat unik.

3. Menyaksikan sunset

Wisatawan yang berkunjung akan dimanjakan dengan pemandangan pantai yang snagat indah dari atas tebing. Selain itu akan semakin indah saat kamu menyaksikan pemandangan pantai ini di kala senja. Rasakan pesonanya dan tenangnya mendnegar deburan ombak dari atas ketinggian, sambil menyaksikan matahari tenggelam.

4. Menyaksikan Tari Kecak

Ini dia atraksi utama dari Pura Uluwatu, yaitu menyaksikan Tari Kecak di kala matahari tenggelam, sambil dimanjakan dengan suara deburan ombak dari atas ketinggian. Wah menarik sekali ya. Apalagi  Tari Kecak yang dipertontonkan memang beberapa gerakannya jarang diperlihatkan di sembarang tempat. Informasi driver saya yang asli Bali seperti itu.

TIPS MENYAKSIKAN TARI KECAK Di PURE ULUWATU

Ngomong-ngomong soal Tari Kecak di Pulau Uluwatu ini, berdasarkan pengalaman saya mempunyai beberapa tips yang bisa kamu lakukan sebelum menonton Tari Kecak di Pura Luhur Uluwatu. Apa saja, ini dia tipsnya.

1. Beli Tiket Tari Kecak

Selain membeli secara on the spot, wisatawan juga dapat membeli tiket secara online. Pengalaman saya membeli tiket 2x untuk menonton tarian adat ini, harganya bisa lebih murah atau lebih mahal secara online. Jadi silakan cek dulu mana yang lebih murah secara online atau on the spot.

Harga tiket masuk on the spot tahun 2019 adalah Rp. 90.000-, untuk  wisatawan dewasa, dan update terakhir tahun 2022 adalah Rp. 130.000-,. Sementara untuk anak-anak usia 2-9 tahun dikenakan Rp. 60.000-, dan anak-anak di bawah umur 2 tahun gratis. Harga ini berlaku untuk wisatawan nusantara maupun wisatawan mancanegara.

2. Datang lebih awal

Tari Kecak di Pura Luhur Uluwatu diadakan setiap pukul 17.00 - 18.00 WITA setiap harinya. Tari kecak ini diadakan setiap hari kecuali Hari Raya Nyepi dan Upacara Pengerupukan. Masuk ke arena panggung lebih awal untuk dapat posisi duduk yang nyaman dan dapat melihat tarian dengan jelas. Pengalaman 2x menonton tarian ini, saya masuk 15 menit sebelumnya sudah mulai penuh.

Apalagi jika kamu hendak berkeliling puranya, mengambil foto di beberapa spot, membeli tiket biasanya lumayan antri, jadi datanglah beberapa jam sebelumnya.

3. Pilih tempat duduk di atas

Salah satunya kenapa harus datang lebih awal adalah untuk mendapatkan posisi duduk yang nyaman dan dapat menyaksikan tarian dengan jelas tanpa terhalang dengan pengunjung lainnya. Pilihlah tempat duduk di barisan kedua atau ketiga, menurut saya paling nyaman. Kita bebas mau megambil gambar tanpa terhalang oleh orang lain.

4. Siapkan kameramu

Nah ga pengen kan udah jauh-jauh ke Bali menyaksikan tari Kecak ini tapi ga punya dokumentasinya. Maka siapkan kameramu, pastikan baterainya terisi dengan penuh, sehingga khawatir lagi saat kamu akan berfoto atau mengambil video. Baik itu kamera HP maupun kamera DSLR atau sejenisnya.

5. Pakai pakaian yang nyaman tapi sopan

Karena lokasi panggung ini nantinya akan penuh, udara agak sedikit panas, maka gunakan lah pakaian yang tidak terlalu tebal juga tidak terlalu tipis. Karena sore menjelang matahari tenggelam udara pantai juga mulai terasa sejuk.

Buat kamu yang menggunakan pakaian pendek, maka pihak pengelola pura akan menyediakan kain untuk dipinjamkan secara gratis untuk semua wisatawan. Karena masuk pura ini wajib berpakaian sopan. Sebenarnya tidak hanya di Pura Uluwatu saja tapi semua pura yang ada di Bali, wajib menggunakan pakaian sopan karena pura merupakan tempat ibadah suci.

6. Berfoto dengan para penari

Selesai acara, para penonton diberikan kesempatan untuk berfoto dengan para penari Tari Kecak. Kamu bisa menguploadnya di sosial media kamu dan tag akun mereka. Jika kamu tidak menginginkannya kamu bisa langsung pulang saja.

7. Hati-hati barang bawaan

Karena pura ini dikelilingi hutan dan menjadi tempat tinggal kera secara bebas, maka perhatikan barang bawaanmu. Kera-kera ini sering kali mengambil barang bawaan para pengunjung, terutama barang-barang yang bersinar atau berkilau, seperti HP dan kacamata.

Kera-kera ini tidak menganggu wisatawan hanya mengambil barang saja. Jadi jangan mainkan HP-mu, simpan kacamatamu di dalam tas, rapikan kameramu saat keluar dari kawasan ini. Dan jangan lupa kembalikan kain yang sudah dipinjamkan ya.

8. Lebih baik sewa kendaraan

Kendaraan umum di Bali sangat jarang. Kamu bisa menggunakan motor atau mobil sewaan menuju tempat ini. Tapi sewaan yang pulang pergi ya. Jika kamu hanya menyewa untuk berangkat saja, maka pulangnya kamu akan kesulitan kendaraan. Karena tidak ada kendaraan umum sekitar tempat ini, selain itu juga lokasinya lumayan masuk ke dalam.

MY THOUGHT

Saat kamu ke Bali wajib banget untuk mengunjungi salah satu destinasi wisata ini. Selain menikmati keindahan Bali dari sisi budaya, pastinya kamu juga bakal nambah wawasannya tentang tari Kecak.

Tapi jangan lupa perhatikan tipsnya ya, biar pengalaman menyaksikan Tari Kecak dari atas ketinggiannya makin berkesan dan menyenangkan.